Kenapa Lantai Keramik Bisa Tiba-tiba Meledak? Ini 7 Penyebabnya

Pernahkah Anda secara tiba-tiba mendengar suara ledakan yang diikuti dengan sebagian permukaan keramik terangkat atau pecah berkeping-keping? Fenomena ini dikenal sebagai popping tiles atau keramik meledak, kondisi yang cukup umum terjadi dan bisa dijelaskan secara ilmiah.

Tentu kejadian ini berbahaya sebab dapat melukai kaki bahkan mengganggu aktivitas di rumah. Tak sedikit yang mengira keramik meledak disebabkan oleh kualitas keramik yang buruk, padahal faktor utamanya seringkali terletak pada proses pemasangan dan kondisi di bawah lantai.

Agar Anda bisa mencegahnya terjadi di hunian, mari kita kenali 7 penyebab utama kenapa keramik bisa meledak.

1. Adukan Semen dan Pasir yang Tidak Sesuai Takaran

Ini adalah penyebab paling fundamental. Bukan sembarang mencampur, campuran adukan yang tidak homogen atau takaran semen yang terlalu sedikit dapat membuat daya rekat keramik ke permukaan dasar menjadi sangat lemah. Sehingga seiring waktu, ikatan ini akan lepas dan menyebabkan keramik terangkat.

2. Rongga Udara di Bawah Keramik

Ilustrasi Pemasangan Keramik Lantai (Pinterest.com)

Saat proses pemasangan, seringkali adukan tidak diaplikasikan secara merata di seluruh permukaan bawah keramik. Hal ini dapat menciptakan rongga atau kantong udara. 

Udara yang terperangkap di dalam rongga ini akan mengalami pemuaian saat suhu ruangan meningkat, terutama di kota panas seperti Surabaya. Tekanan dari udara yang memuai inilah yang mendorong keramik ke atas hingga "meledak".

3. Proses Perendaman Keramik yang Kurang Tepat

Dahulu sebelum memasangnya, keramik perlu direndam agar pori-porinya menyerap air dan bisa merekat sempurna dengan adukan basah. Jika perendaman kurang, keramik akan menyerap air dari adukan semen terlalu cepat. Alhasil, menyebabkan adukan kering sebelum merekat sempurna. 

Namun, sebaliknya, untuk keramik modern (terutama jenis granite tile), perendaman justru tidak disarankan sebab pori-porinya sudah sangat kecil.

4. Pemuaian Akibat Perubahan Suhu Ekstrem

Keramik, seperti material lainnya, akan memuai saat panas dan menyusut saat dingin. Perubahan suhu drastis antara siang yang sangat panas dan malam yang dingin membuat keramik terus bergerak. Tanpa ruang yang cukup untuk memuai (nat yang terlalu sempit), tekanan ini akan menumpuk dan akhirnya mendorong keramik yang paling lemah untuk terangkat.

5. Pemasangan Nat yang Terlalu Rapat

Nat (celah antar keramik) bukan hanya soal estetika, namun berfungsi sebagai ruang muai. Pemasangan keramik yang terlalu rapat tanpa menyisakan nat yang cukup (minimal 2-3 mm) akan membuat keramik saling menekan saat terjadi pemuaian, yang berujung pada ledakan.

6. Beban Berat yang Melebihi Kapasitas

Menempatkan furnitur yang sangat berat seperti lemari besi atau piano di atas lantai keramik secara terus-menerus dapat memberikan tekanan berlebih. Jika kualitas pemasangan di bawahnya kurang baik, tekanan ini bisa menjadi pemicu keramik terangkat atau retak.

7. Pergeseran Struktur Tanah atau Bangunan

Faktor eksternal seperti pergeseran minor pada struktur tanah di bawah bangunan atau getaran terus-menerus (misalnya, rumah di pinggir jalan raya) dapat merusak ikatan antara keramik dan lantai dasar. Ini menyebabkan keretakan dan akhirnya membuat keramik terlepas.

Fenomena keramik meledak bukanlah kejadian mistis, melainkan akibat dari proses fisika dan kimia yang bisa dijelaskan. Kunci utama untuk mencegahnya adalah kualitas pemasangan yang benar dan teliti sejak awal. Pastikan Anda menggunakan tukang yang berpengalaman dan jangan berkompromi dengan kualitas material adukan serta teknik pemasangannya.

Baca Juga: 12 Tips Jitu Menata Ruang Tamu Kecil Agar Terasa Lega, Nyaman, dan Estetik

Pastikan Kualitas Bangunan Rumah Anda Bersama PropNex!

Aplikasi PropNex+

Di PropNex, agen profesional kami terlatih untuk membantu Anda melakukan inspeksi properti secara detail. Kami bekerja sama dengan para ahli untuk memastikan Anda mendapatkan rumah dengan kualitas bangunan terbaik, bebas dari potensi masalah seperti keramik popping atau kerusakan tersembunyi lainnya.

Jangan ambil risiko dengan investasi terbesar Anda. Unduh aplikasi PropNex+ sekarang dan temukan properti berkualitas yang telah terverifikasi bersama kami!