
Pahami Jenis-jenis Instalasi Listrik dalam Rumah Tangga
19 June 2025 15:40Memiliki rumah tidak sekadar memikirkan gaya interior dan penataan furnitur, namun juga tentang instalasi listrik. Bagaimana tidak, instalasi ini berperan penting dalam segala aktivitas yang menggunakan sumber daya di rumah.
Jika pemasangan instalasi listrik tidak tepat, maka menyebabkan hal-hal yang tidak diinginkan terjadi. Sebut saja; pemborosan energi, konsleting listrik, bahkan hingga kebakaran.
Oleh sebab itu, Anda patut untuk memahami beragam jenis instalasi listrik rumah tangga. Untuk mengetahuinya, simak penjelasan berikut ini.
Baca Juga: Ciri-Ciri Listrik Konslet dan Cara Mengetahui Sumbernya di Rumah
Pahami Jenis-jenis Instalasi Listrik dalam Rumah Tangga
Berdasarkan Aliran Arus Listrik
Ilustrasi aliran listrik (pinterest.com)
Berdasarkan aliran arus listriknya, ada dua jenis yang patut Anda ketahui, yakni arus searah (DC), dan arus bolak-balik (AC). Perbedaan ini juga mempengaruhi penggunaannya.
Dimana, arus DC sering digunakan pada elektronik kecil seperti baterai, dinamo serta panel surya. Sementara untuk arus AC yang mengalir melalui dua arah dan dapat berubah-ubah sewaktu-waktu umumnya berasal dari PLN.
Berdasarkan Penggunaan Energi Listrik
Jenis instalasi juga dapat berdasarkan penggunaan energi, yakni instalasi penerangan dan tenaga. Seperti namanya, instalasi penerangan umumnya berupa rangkaian komponen listrik yang menghubungkan sumber listrik ke titik cahaya dalam sebuah ruangan.
Baca Juga: Jangan Panik! 5 Tips Mengatasi Konsleting Listrik di Rumah Saat Hujan
Sementara instalasi tenaga (mesin listrik) berpusat pada peralatan listrik yang digunakan untuk perubahan energi listrik menjadi tenaga mekanis atau kimia. Ini umumnya untuk perabotan rumah tangga, seperti kipas, pendingin ruangan, dan lainnya.
Berdasarkan Tegangan Listrik
Ilustrasi meteran listrik (pinterest.com)
Selain dua jenis instalasi di atas, ada juga instalasi yang didasarkan dengan tegangan listriknya. Ada 3 tegangan listrik yang patut Anda ketahui, yakni tegangan rendah, sedang, dan tinggi.
Tegangan rendah berkisar pada 50 volt sampai 1000 volt yang umumnya digunakan pada instalasi listrik rumah tangga secara komersial. Sementara itu, tegangan menengah/sedang, dengan kisaran tegangan 1000 volt hingga 36.000 volt, umumnya diperuntukkan dalam industri rumahan.
Baca Juga: Pahami Penerapan Sistem Pencahayaan yang Optimal dalam Ruangan
Dan, tegangan tinggi, tegangan di atas 36.000 volt hingga 150.000 volt yang digunakan untuk jaminan transmisi listrik dan bukan untuk rumah tangga.
Menentukan jenis instalasi listrik yang tepat adalah langkah penting dalam memastikan rumah Anda aman dan efisien. Pastikan untuk selalu berkonsultasi dengan tenaga ahli sebelum memutuskan.
Aplikasi PropNex+
Untuk Anda yang sedang mencari rumah ideal dengan sistem instalasi terpercaya, Propnex Indonesia siap membantu. Temukan berbagai pilihan properti terbaik di PropNex+ dan konsultasikan dengan agen profesional kami. Bersama PropNex Anda dapat mewujudkan dengan tenang, aman, dan nyaman.